Tak pernah main-main dengan "Aku Mencintaimu" karena "Mempermainkan" hanya akan menghasilkan "Dipermainkan". Cinta bukan sekedar masalah hati, cinta juga perlu "Logika" ♥

Senin, 25 November 2013

Aku Mencintaimu Dengan Sederhana.

Salah satu hal indah yang diciptakan Tuhan ke dunia adalah.. Perasaan. Kamu ataupun aku tahu itu. Ketika perasaan seseorang menemukan sesuatu yang ia anggap ‘pasangannya’ maka, kata orang  itu namanya “Jatuh Cinta”. Jatuh cinta tidak seperti namanya, jatuh yang biasanya sakit.. Kali ini berbeda. Ketika jatuh cinta, rasanya seperti menemukan sebuah dunia fantasi, jauh dari kedustaan, jauh dari kenistaan, jauh dari segala hal buruk yang turut diciptakan Tuhan ke dunia. Ya, itu.

                Semua yang terjabar mengenai ‘Jatuh Cinta’ terasa begitu indah pada awalnya. Apapun hal buruk yang terjadi, seakan ada obatnya. Kamu. Ya, kamu. Aku tahu kamu ‘seolah’ tahu itu. Tiada hari tanpa berkirim pesan, hal kecil-pun terasa dibesar-besarkan semenjak rasa ‘suka’ tertanam sangat dalam. Ntah itu dimana. Ntah itu hanya tertanam padaku atau padamu saja atau mungkin keduanya. Ntah..

Kamis, 24 Oktober 2013

Hujan.

            Kata seorang penulis  yang akrab disapa “Benzbara” dalam bukunya mengatakan : “semua hal yang ada terjadi karena sebuah alasan. Bahkan, hujan yang turun di kotamu mempunyai alasan tersendiri”

            Hujan itu musiman. Hujan itu turun terkadang dalam jangka waktu yang lama, terkadang dalam jangka waktu yang singkat. Tak ada yang tahu (meskipun musiman) apakah hujan akan turun atau tidak, di hari ini ataupun hari esok. Semuanya tidak menentu. Terkadang, aku membencinya. Tahukah hujan bahwa ada tanah yang selalu menunggunya di siang dan malam? Tahukah hujan bahwa tanah tersebut memerlukannya setelah berbulan-bulan terpanggan oleh sinar matahari? Tahukah hujan?!?

Selasa, 15 Oktober 2013

Jatuh Hati (baca:sakit hati)

                Beberapa filosofi menarik pernah kubaca mengenai jatuh hati (baca:sakit hati). Plis, umurku bentar lagi 15 dan aku ga mungkin ngelak dari dunia remaja yang all about love or.. something complicated like that.

        Actually, when I was kid, my parent always taught me how to be a good person in a crazy world like this. All of the lessons that they gave to me, already work. Yaelah malah ngelantur, oke balike lagi ke..hati. Aku sebagai cewe normal sih pernah dong ya ngalamin yang namanya jatuh hati. But..when someone that I .. apa ya bilangnya.. oke.. someone that I like texting me and we already comfortable with each other, I’m always scared with the situation like that. I don’t know why.


        Di dunia yang gila ini, untuk setiap umat manusia yang lagi remaja-remajanya dan dikelilingi oleh orang dewasa yang nganggep kalian labil. Ga ada salahnya untuk ngakui itu. Masbuloh gitu? Dan semuanya back to yourself sih, biar kata labil tapi pinter, biar kata labil tapi tetep ngerti aturan, biar kata labil dan punya pacar terus pacaran yang sehat, so what? 

Senin, 14 Oktober 2013

Ku biarkan siapapun memberi judul

        Masih tersimpan memorimu tentang bangku ini? Bangku paling bersejarah dalam hidupku dan (mungkin) bagimu. Pernah tidak sesekali kamu pergi ke taman ini untuk mengamati bangku bersejarah ini? Bangku ini sudah lapuk, tak seperti pada saat pertama raga kita bertemu,  menemukan tempat ternyaman mata masing-masing dan diiringi dengan tarian bunga-bunga sekitar yang seolah mengerti.


        Rasanya aku merindukan masa-masa itu. Masa di bangku itu, dan aku benci ketika (baru kutahu saat ini) mulut kita berusaha mengurung perasaan yang berkecamuk di hati. Aku benci kenapa saat itu tak ada satu dari kita yang berusaha membiarkan mulutnya terbuka. Sampai saat ini, kita sama-sama kuliah di universitas yang berbeda, dan mungkin hati kita juga sudah menemukan jalannya masing-masing. 

Selasa, 27 Agustus 2013

Perbedaan?

            Perbedaan itu indah. Pernahkah mendengar kalimat itu? Apakah iya? Kalian percaya? Kenapa kalian percaya? Kalau kalian percaya, aku sama sekali tidak akan pernah percaya. Perbedaan memang indah, tapi dalam hal tertentu. Dan tidak untuk hal yang satu ini

             Malam ini terlihat suram (bagiku) dengan sinar rembulan yang tak jauh berbeda dengan malam sebelumnya.

            Dan aku meneleponnya...

Jumat, 22 Maret 2013

Takdir Kita ._.


#10SuratUntukDia
            “Terkadang membenci takdir, tetapi akhirnya menyadari, takdirlah yang membuatku dewasa”-Me
            Siratan takdir memang tak mampu ku-elak kehadirannya. Tak mampu ku menghilang dari kehadirannya. Takdir, lagi-lagi terpaku dengan takdir. Apakah memang benar di dunia ini, kita hanya bisa menerima takdir? Lalu, apa gunanya kita hidup dan berusaha keras untuk mendapatkan apa yang diinginkan, ketika semuanya kembali ke takdir? Jikalau ada seseorang nun jauh disana mengetahui cara untuk mengubah takdir, mungkin sekuat tenaga akan kutemui orang itu.

Kamis, 14 Maret 2013

TAKDIRKAH INI? (PART 8-End)


Kisah sebelumnya ::
Aku merangkak ke arah handphoneku terlempar. Merasa bersalah terhadap Reyhan. Mengapa aku membiarkan emosi menguasaiku? Huft.
            “Iya, sah kok. Kita kan sekarang sudah menjadi kekasih J
            Aku hanya mencoba menghadapi apa yang sudah kupilih dan bertanggung jawab atas apa yang sudah kupilih. Reyhan.
            “Hei, bisa gak kita ketemu di cafe biasa? “ Pertanda Reyhan
            “Bisa kok sayang” Senyum centil tergurat di bibirku
           
            Di Cafe.
            “Halo sayang, mau pesen apa?” Ujar Reyhan sembari menyambutku
            “Sama aja kayak kamu. Oya, kok tumben ketemuannya mendadak gini? Ada apa?”
            “Doni.”
            Ntah apa maksudnya. Aku hanya diam mendengar nama itu. Aku mulai berpikiran negatif.
            “I..i.ya, ada apa ya dengan Doni?” Ujarku terbata-bata
            “Dia nembak kamu kan tadi? Tapi kamu nolak?”
            “Iya” Hanya itu yag bisa aku keluarkan dari mulutku
           

Senin, 04 Maret 2013

PHOTOGRAPH

Akhir-akhir ini gue jadi narsis banget, tapi narsisnya bukan gue yang jadi model, melainkan apapun yang di sekeliling gue, gue buat mereka narsis *Lho? 
Kalo pada gak mudeng semua yawiss, gak usah di pikirin ribet-ribet. Cekidot aja ke-narsis-an yang tumbuhan-tumbuhan, jalanan, air, dan adik gue lakuin. :) 

Karena gue suka banget sama WESTLIFE, jadi gue buat tumblr-tumblr gini deh, ya meskipun tulisan gue jelek -_-

TERIMAKASIH


#10SuratUntukDia

            Aku tak ingat percis tanggal berapa kamu mengirimiku pesan, tanggal berapa kamu membalas pesan-ku, yang kuingat percis adalah reaksiku saat menerima pesanmu. Rasanya seperti dihujam meteor sehingga menimbulkan guncangan, getaran, yang tak bisa kukendalikan. Rasanya seperti sudah melayang. Melayang jauh di angkasa, ntah menuju kemana.

            Terimakasih atas percakapan singkat yang telah kamu berikan. Terimakasih. Mungkin menyakitkan, hmm bukan mungkin, tapi memang menyakitkan ketika mengetahui bahwa percakapan yang kita lakukan tidak seperti dulu. Yasudahlah, aku tak berharap banyak. Percakapan singkat kemarin cukup membuatku senang. Karena kutahu, kamu ‘masih’ menganggapku ada, masih menganggapku pernah dekat denganmu, dan masih menganggapku sebagai temanmu. Terimaksih J BigHug!

Senin, 18 Februari 2013

THIS!


#10SuratUntukDia

            Akhir-akhir ini, jarang kudapati kabar darimu. Rasa khawatir mulai berkecamuk dalam pikiranku. Antara khawatirku dan rinduku mungkin selisihnya 0, sekian. Rasanya bodoh ketika setiap hari selalu menulis pesan untukmu tapi tak pernah kukirim. Bodoh memang, tapi setidaknya kerinduanku padamu sedikit berkurang.

            Kebiasaanku untuk menjadi seorang stalker masih terus berkembang, terutama men-stalk akun-akun pribadimu itu ~ Tidak berkirim pesan mungkin sudah cukup untuk membuatku tersiksa karena rinduku padamu, tak perlu ditambah dengan absennya kamu di akun-akun pribadimu.

            Untuk kamu, otakku rasanya tak pernah absen untuk memikirkanmu. Memikirkanmu yang tak kutahu memikirkanku atau tidak. Setidaknya ‘sesumbar’-ku yang mengatakan “Kamu terserah mau kemana sekarang, tapi ntar pasti balik ke aku” sudah merupakan sugesti yang kuat (mungkin) 

Rabu, 13 Februari 2013

14 Pebruari


#10SuratUntukDia 

Dear kamu, pria yang kukagumi sampai hari ini.

Sebelumnya, selamat 14 Pebruari pria! Bagaimana kabarmu? Baik-baik saja tidak? Berapa banyak coklat yang kamu terima?

Seandainya kamu tau pria, aku disini berpikir. Apakah kamu masih mengingatku? Melihat kenyataan bahwa kamu tidak pernah mengirimiku pesan, kamu tak pernah menunjukkan gelagat bahwa kamu pernah mengenalku, aku pikir kamu sudah tidak mengenalku lagi.

Seandainya kamu tau pria, di tanggal ini, aku menunggumu. Aku tak menunggu coklatmu, bungamu, ataupun kadomu. Aku hanya menunggumu. Ya, kamu. Pria, menurutku kamu begitu kejam. Mengapa kamu membuatku mengagumimu tetapi setelah kamu berhasil, kamu pergi dan sekarang... :’)

Seandainya kamu tau pria, sampai sekarang goresan indah dariNya yang terlukis jelas di wajahmu masih memenuhi seluruh ruang di otakku. Aku tak pernah bisa menghapusnya meskipun wajahmu hanya menggoreskan luka. Mungkin suatu saat nanti, penantian akan berbuah manis. Kalaupun tidak, mau dikata apa? =D

Seandainya kamu tau pria, I Miss You 

Selasa, 12 Februari 2013

Predikat 'dewasa'


#10SuratUntukDia

            Kamu sudah dewasa kan? Umurmu rasanya sudah pantas untuk menyandang predikat ‘dewasa’.Yang kukatakan umurmu ya, bukan pikiranmu. Pikiranmu kalau menyandang predikat ‘kekanak-kanakan’ mungkin pas. Pas banget.

            Kamu lucu? Nggak, kamu serius? Nggak banget, trus kamu apa dong? Tiap kita SMSan kamu nggak pernah bisa ‘nyaman’ dengan pembicaraan kita. Mungkin itu udah kode alam kali ya kalo kita emang bener-bener gak cocok (yippie). Mungkin ntar, kalo kamu itu dapet pacar, pacarnya pasti tegar, kuat, dan sabar banget sama kamu ya. Tegar tiap liat kenyataan kalo pacarnya ternyata SMSan sama wanita lain dengan nada SMSan yang lebih mesra, sabar akan kelakuan kamu yang nggak jelas itu, dan kuat dengan hubungan yang mungkin kalo diibaratin itu hubungan yang ‘cacat’ iyalah, hubungan itu AKU DAN KAMU = KITA. Jadi hubungan itu yang perjuangin ya kita. Sama-sama. Together. Kalo ternyata yang perjuangin hubungan yang berstatus hubungan ‘kita’ cuman aku atau kamu aja, mending kan putus. Tapi kalo yang ntar jadi pacarmu itu bisa lama sama kamu. Wuih, hebat bener dahhh..

            Akhir surat ini, cuman mau bilang. Kamu dewasa.. Dewasa banget, dewasa dari segi umur, dewasa dari segi muka, tapi kekanak-kanakan dari segi pikiran. Gak kasian tuh umur udah semakin gede tapi pikirannya stuck disitu situ aja? B)

Misterius-mu itu...


#10SuratUntukSiDia

            Untuk apa manusia diberikan hati jika hatinya tidak pernah peka terhadap sesuatu yang sebenarnya sudah sangat sangat jelas?

            Pernah kukatakan padamu, lelaki yang misterius itu seksi. Mungkin kamu merasa tertantang dan rupanya, sekarang lelaki yang kukenal dulu sudah bergaya ‘sok’ misterius. Tapi ada yang terlupa rasanya. Rasanya, aku belum pernah ya mengatakan ‘misterius yang berlebihan itu jari jempol ke bawah’ belum ya? Seandainya aku bisa, mungkin akan kukatakan bahwa sikap ‘sok’ misteriusmu itu sudah melewati level. Anggap saja level ke-seksian seseorang karena ke-misterusannya itu adalah 7. Kamu kenapa lewat dari tujuh?
            Misteriusmu itu mungkin sekarang sudah membuat hati seseorang luluh terhadapmu. Kulihat, kalian tampak mesra dan selalu romantis. Yang romantis ini, antara kamu memang benar-benar romantis dari dalam hatimu atau ‘sok’ romantis (hahaha) sebenarnya, sedikit rasa jengkel pernah merasuki-ku. Ntah sudah berapa kalimat kulontarkan secara tersirat yang kalimatnya sudah kurangkai sedemikian rupa, agar kamu merasa bahwa kalimat-kalimatku, aku peruntukkan untukmu. Tapi ya itu tadi, kamu itu misterius melewati batas. Kamu itu misterius jari jempol ke bawah. Ntah kamu membacanya atau tidak, yang jelas gelagatmu tak ada yang berubah sama sekali. Misteriusmu itu... payah.